Selasa, 27 Mei 2014

salamsuper[dot]com: Pribadi yang Pantas Dimuliakan Wanita


salamsuper[dot]com: Pribadi yang Pantas Dimuliakan Wanita


Posted: 02 Jun 2013 04:16 PM PDT
Sahabat salamsuper.com, Tadi habis buka2 arisp postingan artikel salamsuper.com, saya menemukan kembali episode Mario Teguh Golden Ways edisi Wanitaku Pemuliaku,   Sengaja topik ini saya angkat kembali karena Ada kutipan menarik bagi saya, dan mungkin saja sebagian dari anda.
Berikut adalah kutipannya; Untuk para pria, istri anda adalah cermin, dia tidak menampilkan kecuali yang dilihatnya. Jadi kalau seorang suami berdiri didepan sebuah cermin, maka yang dikatan oleh seorang istri sebagai komentar adalah yang dilihatnya.
Belajar-Manajeman-tangis
Banyak pria yang marah karena dicurigai istrinya, tetapi tanpa sadar ia memberikan alasan untuk dicurigai. Jadi kalau tidak sengaja saja, kita diperlakukan sebagai terhukum, apalagi jika tidak bisa menjaga pandangan mata, tidak menjaga candaan, tidak menjaga yang kita baca. Semua itu bisa dijadikan alasan untuk bisa mempercayai atau tidak.
Untuk pria, jangan salahkan wanita kalau ia memilih yang terbaik diantara kita. Karena ia ingin punya anak yang ayahnya mampu. Jadi bukan anda yang memilih wanita, tapi pantaskanlah diri anda untuk dipilih oleh wanita2 terbaik.
Maka tampilah yang anggun dan damai, berhasil-lah dalam karir. Maka anda akan menjadi pilihan wanita2 terbaik.
Anda sebagai pria, tidak bisa membebaskan diri dari kehidupan yang tidak dimuliakan wanita. Karena kita harus dibesarkan oleh wanita, baik itu ibu, nenek ataupun saudara perempuan atau terutama istri.
Tapi seringkali wanita menangis karena pria, entah karena dikecewakan oleh sikapnya, atau dilukai dengan perkataannya, bahkan ditinggalkan.
Maka jadikanlah anda pribadi yang pantas dimuliakan wanita, dan jangan pernah menyakiti wanita.
Untuk suami dan istri, jika tidak mendamaikan, itu pasti ada sesuatu yang harus diperbaiki. Kalau yang anda lakukan kepada suami tidak mendamaikan pasti harus diperbaiki, begitupun sebaliknya.
Untuk pasangan suami istri, ketika anda sudah menikah, jika tidak membahagiakan mau apa lagi?. Tidak ada pilihan lain kecuali saling membahagiakan.
Orang yang yang dalam hidupnya menghindar dari suatu masalah, akan ditemukan masalah yang sama. Bukan karena Tuhan senang menyiksa kita, tetapi Tuhan menginginkan kita naik kelas.
Satu masalah kita selesaikan, supaya kita pantas bagi masalah yang lebih besar. Didalam keluargapun ada tanda2 bahwa kita sedang diangkat melalui masalah. Jika ada masalah dalam rumah tangga itu adalah untuk menaikkan dua-duanya.
Tidak mungkin masalah itu menurunkan, bahkan kesalahan2 seperti ketidak-jujuran, ketidak-tulusan, itu membuat orang disadarkan dulu untuk kemudian bisa naik.
Jadi jika masalah itu pembaik, yang menjadikan kita baik, maka sambutlah masalah itu dengan ramah. Karena masalah adalah rahmat yang rasanya tidak kita sukai.
Jangan syaratkan orang baik dulu, sebelum kita menjadi baik. Karena tidak mungkin pribadi baik dihadiahkan kehidupan yang baik. Tuhan Maha Adil, dan kita-lah yang bertanggung jawab bagi upaya pemuliaan kehidupan.
Maka dimanapun anda menemui wanita, baik itu keluarga atau bukan, anggaplah dia wanita yang memuliakan keluarganya. Sehingga apabila anda memperlakukan wanita dalam kehidupan ini sebagai pemulia, sebetulnya anda telah memuliakan kehidupan.
© 2013, admin. All rights reserved.
Pribadi yang Pantas Dimuliakan Wanita is a post from: salamsuper[dot]com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

author
Jake Simms
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt utlaoreet dolore.